Langsung ke konten utama

TMMD Buka Jalan Tembus Desa Talang Empat ke Pondok Kubang

Plt Gubernur menghadiri pembukaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100 di Kabupaten Bengkulu Tengah. Kegiatan ini dilaksanakan selama satu bulan dari 27 September hingga 26 Oktober 2017.

Sasaran TMMD ini, berupa pembuatan badan jalan sepanjang 8.550 meter dengan lebar 10 meter yang menghubungkan Desa Talang Empat Kecamatan Karang Tinggi dan Desa Pondok Kubang Kecamatan Pondok Kubang, rehap lantai jembatan, serta pembuatan empat jembatan darurat.

Selain pembangunan fisik, dalam kegiatan TMMD ini juga akan dilakukan penyuluhan kepada masyarakat mengenai kesadaran bela Negara dan wawasan nusantara, penyuluhan kesehatan, kerukunan umat beragama dan bina keluarga. 

Diharapkan melalui pembukaan akses jalan ini, pembangunan di padesaan akan terpacu dan menggerakkan roda perekonomian yang berujung pada kesejahteraan masyarakat.

“Saya kira ini penting sekali, bagaimana membangun kehidupan masyarakat yang lebih dinamis dengan kegiatan penyuluhan non fisik dan selain itu keikutsertaan masyarakat maupun TNI dalam rangka ikut membangun daerah  terasa betul manfaatnya,” ujar Rohidin Mersyah seusai mengikuti upacara pembukaan TMMD.

Plt Gubernur berharap, TMMD yang selama ini lebih banyak berorientasi pada pembukaan jalan baru, ke depan dapat melakukan peningkatan kualitas jalan dan pengerasan dengan material yang berasal lokasi tersebut dan tetap melibatkan warga masyarakat.

Dikatakan komandan Korem 041 Gamas Agung Pambudi, TMMD merupakan upaya TNI membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan bersifat fisik maupun non fisik dan memantapkan kemanunggalan TNI-rakyat dalam rangka menjaga keutuhan wilayah NKRI.

“Ini upaya TNI angkatan darat pendampingan percepatan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia,” katanya

Sementara itu, Bupati Bengkulu Tengah Feri Ramli, mengaku senang dan menyampaikan terimakasih mendapatkan bantuan dari TNI manunggal membangun desa dan berharap kegiatan ini memacu percepatan pembangunan di Kabupaten Bengkulu Tengah. (Fredy-Media Center Pemrpov Bengkulu)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Invonasi Layanan, Trigger Tumbuhnya Investasi

Bengkulu - Pemerintah Provinsi Bengkulu terus berupaya membuka akses investasi dengan menawarkan berbagai potensi daerahnya. Selain itu, komitmen berbenah layanan pada birokrasi terus dilakukan. Dikatakan anggota DPD RI (dewan perwakilan daerah) Ahmad Kanedi, pemerintah daerah sedang getol-getolnya membuka peluang investasi serta promosi sektor wisata. Menurutnya, hal ini pantas dilakukan karena Bengkulu mempunyai potensi menjanjikan. "Pemerintah membentangkan karpet merah untuk investor. Kita selaku masyarakat siap menyambut untuk mendukung program pemerintah memajukan daerah yang kita cintai ini," ungkap Bang Ken - sapaan akrab Kanedi, Senin (29/1/2018). Saat itu, dilakukan peletakan batu pertama pembangunan hotel bintang 4 di Kota Bengkulu. Hotel dengan 11 lantai itu, diharapkan turut berikan kontribusi pembangunan serta misi besar Provinsi Bengkulu dalam program visit Bengkulu 2020. Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana tugas Gubernur Bengkulu Rohidin Mersya

Perda Penanaman Modal Permudah Investor Berinvestasi

Bengkulu-MC. Salah satu upaya Pemda Provinsi Bengkulu dalam pengentasan kemiskinan dan peretasan ketertinggalan adalah dengan mengundang para investor untuk menanamkan investasinya. Hal tersebut saat ini telah diperkuat dengan disahkannya Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bengkulu tentang Penanaman Modal. Rohidin Mersyah selaku Plt Gubernur Bengkulu mengatakan, ada beberapa point pendukung supaya para investor bersedia menanamkan modalnya di suatu daerah, mulai dari proses pemberian perizinan tidak dipersulit, kondisi keamanan daerah yang kondusif serta iklim investasi yang sehat dan saling menguntungkan. “Ini dalam rangka bagaimana kita menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif, kemudian prosedur tahapannya, termasuk potensi investasi-investasi yang ada di Bengkulu,” terang Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah usai Paripurna dengan agenda Pandangan Akhir Fraksi-Fraksi terhadap Rencana Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penanaman Modal dilanjutkan pengesahan Perda Pen

Watimpres Kunjungi Bengkulu, Minta Masyarakat Kembangkan Potensi Daerah

Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) hadir langsung melihat Potensi yang dimiliki Provinsi Bengkulu dalam bidang pariwisata, hal tersebut dilakukan untuk mendorong daerah-daerah berpotensi wisata supaya giat mengembangkan desa wisata. Ketua Watimpres Sri Adiningsih mengatakan, desa wisata bisa menjadi atraksi tersendiri bagi wisatawan. Dia mencontohkan kawasan sekitar Borobudur adalah contoh yang baik dalam pengembangan desa wisata. Sebab, wisatawan yang mengunjungi candi Buddha terbesar di dunia itu juga bisa mengunjungi kawasan sekitarnya. “Selama ini jika ke Jogja biasanya hanya ke Candi Borobudur, setelah itu selesai. Namun Sekarang bisa dilihat, atas bantuan BUMN, BUMDes dan masyarakat sedang dikembangkan kawasan wisata Borobudur yang besar, yang bukan hanya datang untuk melihat candi,” katanya saat pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu di ruang Rafflesia, Jumat(19/5). Lebih lanjut guru besar ilmu ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu m