Langsung ke konten utama

Puluhan Masyarakat Padang Bano, Tuntut Penetapan Tapal Batas


Puluhan masyarakat Padang Bano melakukan aksi dengan mendatangi kantor gubernur terkait tapal batas Kabupaten Lebong dan Bengkulu Utara, Kamis (5/10). Masa aksi menolak daerahnya masuk wilayah Kabupaten Bengkulu Utara dan meminta revisi Permendagri No. 20 tahun 2015.

Segketa perbatasan ini terus memanas pasca berdirinya Kecamatan Padang Bano yang merupakan kecamatan pemekaran dari Kecamatan Lebong Atas, Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu.

Ada beberapa tuntutan yang disampaikan koordinator aksi Dedi, saat audiensi dengan Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Provinsi Bengkulu, Gotri Suyanto.

“Kembalikan wilayah Lebong sesuai dengan undang undang No. 39 tahun 2003 tentang Pemekaran Kabupaten Lebong dan Kepahiang dengan merevisi permendagri No. 20 tahun 2015 yang tidak sesuai dengan undang undang No. 39 tahun 2003,” Dedi tegas koordinator aksi di hadapan Plt Sekda Province Bengkulu.

Sesuai dengan Permendagri No. 1 tahun 2006 pasal 20 ayat 1, lanjut Dedi, gubernur harus mengambil sikap dalam upaya penyelesaian perselisihan tapal batas Kabupaten Lebong dan Bengkulu Utara.

Masa aksi ini juga meminta gubernur menghentikan pembangunan gapura yang dilakukan pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara.

Masa aksi yang mengancam akan menutup akses jalan lintas Bengkulu Utara-Lebong ini, meminta gubernur untuk memberitahukan kepada aparat untuk berhenti mengintimidasi masyarakat Kabupaten Lebong.

Selain itu, para pengunjuk rasa ini, meminta gubernur secepatnya  meminta Kementerian Dalam Negeri bersama turun melihat langsung kondisi di lapangan di tapal batas.

Akibat konflik tapal batas ini, menurut Kepala Desa, desa persiapan Benteng Besi Kabuptaen Lebong Ashari Taher, tidak berjalannya kegiatan pemerintahan di Kecamatan Padang Bano, “kantor camat dan puskesmas tidak ada pelayanan. Warga kesulitan mengurus administrasi dan raskin terhenti,” ujarnya.

Menanggapi tuntutan tersbut, Plt Sekda Gotri Suyanto mengatakan pada prinsipnya pelayanan masyarakat tidak boleh terganggu dan tidak boleh jauh dari pusat pelayanan.  “terkait masalah ini, akan dikomunikasikan lebih lanjut dengan Plt gubernur,” pungkas Gotri.

Perwakilan masyarakat dan mahasiswa ini, meminta dapat dipertemukan secara langsung dengan Plt gubernur untuk menyampaikan permasalahan yang terjadi, dan mengancam menutup jalan lintas Bengkulu Utara – Padang Bano jika hingga tanggal 17 Oktober  2017 tidak dipertemukan dengan gubernur. (Fredy-Media Center Pemmprov Bengkulu)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...

Kejurprov PBSI dan Kapolda Cup ke-IV se-Sumatera Resmi Di Mulai

Bengkulu-MC. Kejuaraan     Bulutangkis Provinsi Bengkulu yang dilaksanakan oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Bengkulu dan Kapolda Cup 2017 yang ke-IV se-Sumatera, resmi dibuka hari ini, 14 September 2017. Pertandingan yang dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Sawah lebar Bengkulu tersebut, dibuka langsung oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung,     yang ditandai dengan pemukulan perdana bulu tangkis oleh Kapolda Bengkulu. Hadir dalam acara tersebut, Staff Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Ketua PBSI Provinsi Bengkulu, Pengurus Daerah (Pengda ) PBSI Provinsi serta pelatih dan     atlet Bulutangkis     se-Provinsi Bengkulu. Dalam kesempatan itu, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung mengungkapkan, turnamen bulutangkis kali ini merupakan yang terbesar dari tahun sebelumnya.     Coki berharap hal ini mampu meningkatkan jiwa olahraga dengan munculnya atlet bulu tangkis yang...

Pembukaan Turnamen Tenis Lapangan Piala Bergilir Dirjend Badilum Mahkamah Agung RI

    Bengkulu -Mencetak atlet tenis Bumi Rafflesia berkualitas, bersama berbagai instansi Pemda Provinsi Bengkulu akhir-akhir ini gencar melaksanakan ajang turnament tenis lapangan. Salah satunya Turnamen Tenis Lapangan Memperebutkan Piala Bergilir Dirjend Badan Peradilan Umum (Badilum) Mahkamah Agung RI. Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyatakan apresiasi tingginya atas dilaksanakannya turnamen tenis lapangan ini. Menurutnya, selain sebagai perekat kebersamaan antar instansi pemerintah, ajang seperti ini jelas sangat dibutuhkan oleh para atlet dan pecinta tenis lapangan di Bengkulu, memberikan kesempatan untuk mengazah keahlian mereka selama latihan. “Prestasi itu dicapai kalau dengan latihan dan disiplin tinggi, tapi tanpa sebuah turnamen kita tidak akan tahu posisi (skill) kita sejauh mana, ibarat sayur tanpa garam, latihan terus tanpa dilakukan pertandingan. Maka kita sambut baik apa yang digagas Mahkamah Agung melalui Dirjen Badilum dalam kesempatan ini...