Langsung ke konten utama

Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Nasional Berakhir Sukses


Peserta Pekan Olahraga Tradisional V Tingkat Nasional dari perwakilan 25 provinsi berhasil menunjukkan kemampuannya dalam beberapa cabang olahraga tradisional yang dilombakan. 

Rangkaian Pekan Olahraga Tradisional V Tingkat Nasional tahun 2017 yang diselenggarakan selama dua hari di Provinsi Bengkulu ini berlangsung sukses.

Pada acara penutupan Plt Gubernur Rohidin Mersyah yang diwakili Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Hamka Sabri mengatakan, Olahraga Tradisional sebagai salah satu alat pemersatu bangsa, dimana kita memainkannya dengan penuh kebahagiaan, kegembiraan dan suka cita. 

"Ajang ini sangat baik untuk generasi bangsa yaitu sebagai alat pemersatu, sebab selalu dimainkan dengan penuh ekspresi kebahagian, walaupun kalah tetap bahagia," ujar Hamka saat penutupan Pekan Olahraga Tradisional ke V tingkat Nasional tahun 2017 di sport center Bengkulu, Rabu(11/10) di Sport Center Pentai Panjang Kota Bengkulu.

Menurutnya ,Olahraga Tradisional bukan sekedar olahraga, namun dapat menjadi penangkal timbulnya dampak negatif dari permainan-permainan modern seperti permainan dalam jaringan dan permainan di telepon pintar, bagi anak. 

"Anak zaman sekarang harus kembali diingatkan akan olahraga permainan tradisional, agar tidak terjerumus pada hal berbau negatif," ungkap Hamka. 

Kepala Bidang Olahraga Tradisional pada Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Kemenpora, Drs Arman menyampaikan Olahraga Tradisional harua terus digalakkan pada setiap daerah, agar tidak terlupakan. Menurutnya kedepan Olahraga Tradisional diharapkan dapat disejajarkan dengan Olahraga prestasi lainnya. 

"Setiap daerah harus terus menggelar olahraga tradisional, agar kedepan tidak terlupakan dan kita juga terus mengupayakan agar beberapa cabang olahraga tradisional dapat ikut serta dalam perhelatan olahraga prestasi lainnya," tutur Arman yang mewakili Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI.

Pada Pekan Olahraga Tradisional ke V tingkat Nasional tahun 2017 di Provinsi Bengkulu Jawa Barat tampil sebagai Juara Umum.

Berikut para juara Pekan Olahraga Tradisional V tingkat Nasional tahun 2017, untuk Cabang Olahraga Sumpitan Juara I diraih Provinsi Kalimantan Timur, Juara II Jawa Barat, Juara III Banten, dan Harapan I Kalimantan Tengah. Kemudian Cabang Olahraga Terompah Panjang Juara I diraih Provinsi Jawa Barat, Juara II Jambi, Juara III Banten, Juara Harapan I Bengkulu. 

Selanjutnya, untuk Cabang Olahraga Eggrang diraih Provinsi Banten, Guar II Sulawesi Selatan, Juara III Sumatera Barat, Juara Harapan I DKI Jakarta. Sedangkan Cabang Olahraga Hadang Juara I diraih Provinsi Jawa Barat, Juara II Jambi, Juara III Bangka Belitung, Juara Harapan I DKI Jakarta. Sedangkan, Kompetisi Surfing Juara I diraih Provinsi Bali, Juara II Bali, Juara III DIY, dan Juara Harapan I Jember. (Dimas-Media Center Pemprov Bengkulu)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Budaya Melayani dengan Ikhlas Harus Dimiliki PNS

Sebanyak 418 orang dari Organisasi Perangkat Daerah dan Guru Tata Usaha SMA dan SMK , mengikuti pengambilan sumpah janji pegawai negri sipil di lingkungan pemerintah Provinsi Bengkulu, Senin (7/10) di Aula Gedung Serba Guna Sekretariat Pemprov Bengkulu. Disampaikan Plt. Kepala Kepagawaian Pemprov Muhamad Irsan Maksud dari pengambilan sumpah janji Pegawai Negri Sipil (PNS) adalah sebagai suatu kesanggupan untuk mentaati keharusan atau tidak melakukan larangan yang ditentukan, diikrarkan dihadapan atasan yang berwenang menurut agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME. Selain itu Muhamad Irsan, untuk membina Pegawai Negri Sipil yang bersih jujur dan sadar akan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat yang benar-benar berorientasi  pada peningkatan pelayanan dan pembangunan masyarakat serta dapat melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sehingga mampu menunjukkan figur PNS yang professional disiplin berbudaya serta berakhalak mulia. ...

DPR RI Komisi IX Kunjungi Provinsi Bengkulu

Komisi IX DPR RI mekakukan kunjungan ke Provinsi Bengkulu, Selasa (2/5). Menjalankan fungsi DPR mengawasi beberapa kebijakan Pemerintah di bidang Kesehatan dan Ketenagakerjaan Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi Pemerintah daerah dalam proses pelayanan kesehatan dan pegawasan Tenaga kerja asing (TKA). “Keterbatasan tenaga kesehatan dan pengawas tenaga kerja menjadi problem utama, sebab jumlahnya sangat timpang dari ribuan perusahaaan di Bengkulu hanya diawasi puluhan tenaga pengawas,” ujar Rohidin saat rapat bersama Komisi IX DPR RI di ruang rafflesia pemda Bengkulu, Selasa (2/5) Curhatan Wagub ditanggapi oleh Ketua Komisi IX DPR RI, Saleh Partaoan Daulay, menueurtnya DPR RI selalu mengedepankan beberapa rancangan program daerah, dari kesehatan dan ketenagakerjaan tentu menjadi fokus utama bagi masyarakat. “Kami dari DPR RI selalu mendukung rancangan program daerah, khususnya Bengkulu yang menjadi provins...

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...