Langsung ke konten utama

Olahraga Tradisional Tampilkan Keberagaman Budaya Indonesia

olahraga tradisional
  
Provinsi Bengkulu menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Nasional ke V 2017. Olahraga non prestasi ini bakal menampilkan beberapa permainan tradisional yang sudah sedikit terlupakan anak-anak zaman modern.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Rohidin Mersyah mengatakan, Olahraga Tradisional bukan hanya olahraga dalam bentuk fisik namun turut memberikan pesan moral akan keberagaman budaya yang ada di Indonesia. Selain itu, keempatnya menampilkan kebersamaan antar atlet yang bertanding.

"Ajang ini bukan sekedar olahraga, namun keberagaman budaya turut diperlihatkan.  Dari empat cabang lomba yang dipertandingkan ini bukan sekedar hiburan semata, namun keempatnya menuntut kita untuk sadar akan nilai kebersamaan," tuturnya saat membuka Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Nasional ke-5 tahun 2017 di Sport center Bengkulu, selasa(10/10).

Rohidin menambahkan, Selamat Bertanding untuk para kontingen semoga dapat memberikan hasil terbail bagi daerah masing-masing. Selain itu, menurutnya kesempatan Bengkulu menjadi tuan rumah juga dimanfaatkan sebagai ajang promosi wisata daerah unggulan Bengkulu, seperti Pantai Panjang, Benteng Marlborough, Rumah Bung Karno dan masih banyak lagi.

"Semoga kontingen dari setiap provinsi dapat memberikan kemampuan terbaiknya pada ajang ini, Selamat bertanding. Setelah selesai bertanding nanti, coba sempatkan untuk keliling Bengkulu untuk menikmati wisata sejarahnya apalagi Bengkulu sedang berbenah menyongsong Wonderful Bengkulu 2020," pungkas Rohidin diikuti pemukulan Dol sebagai tanda dimulainya POT 2017 di Bengkulu

Sekretaris Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI, Bambang Laksono menyampaikan Alasan digelarnya Pekan Olahraga Tradisional (POT) untuk mengembangkan sekaligus melestarikan permainan tradisional.

"Olahraga tradisional perlu kita kembangkan dan dilestarikan bersama. Jangan sampai olahraga tradisional Indonesia ini punah," ujarnya.

Menurutnya, event olahraga tradisional yang dilaksanakan setiap tiga tahun ini dijadikan sebagai sarana penyempurnaan aturan dalam permainan tradisional sebelum ditingkatkan menjadi olahraga prestasi.

"Dalam permainan tradisional belum ada aturan baku, para peserta diharapkan dapat memberi masukan sehingga aturan dalam permainan ini dapat lebih baik sebelum ditingkatkan menjadi olahraga prestasi," tutup Bambang.

Sebanyak 20 provinsi bakal berlaga di Sport Center Pantai Panjang Bengkulu, dan akan mengikuti Beberapa Olahraga permainan tradisional antaralain, Terompah Panjang, Eggrang, Hadang, dan Sumpitan serta tambahan Kompetisi Surfing yang diikuti 7 provinsi diantaranya Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Barat, Bali, Jawa Timur, Lampung dan Bengkulu. (Dimas-Media Center Pemprov Bengkulu)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...

Kejurprov PBSI dan Kapolda Cup ke-IV se-Sumatera Resmi Di Mulai

Bengkulu-MC. Kejuaraan     Bulutangkis Provinsi Bengkulu yang dilaksanakan oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Bengkulu dan Kapolda Cup 2017 yang ke-IV se-Sumatera, resmi dibuka hari ini, 14 September 2017. Pertandingan yang dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Sawah lebar Bengkulu tersebut, dibuka langsung oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung,     yang ditandai dengan pemukulan perdana bulu tangkis oleh Kapolda Bengkulu. Hadir dalam acara tersebut, Staff Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Ketua PBSI Provinsi Bengkulu, Pengurus Daerah (Pengda ) PBSI Provinsi serta pelatih dan     atlet Bulutangkis     se-Provinsi Bengkulu. Dalam kesempatan itu, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung mengungkapkan, turnamen bulutangkis kali ini merupakan yang terbesar dari tahun sebelumnya.     Coki berharap hal ini mampu meningkatkan jiwa olahraga dengan munculnya atlet bulu tangkis yang...

Pembukaan Turnamen Tenis Lapangan Piala Bergilir Dirjend Badilum Mahkamah Agung RI

    Bengkulu -Mencetak atlet tenis Bumi Rafflesia berkualitas, bersama berbagai instansi Pemda Provinsi Bengkulu akhir-akhir ini gencar melaksanakan ajang turnament tenis lapangan. Salah satunya Turnamen Tenis Lapangan Memperebutkan Piala Bergilir Dirjend Badan Peradilan Umum (Badilum) Mahkamah Agung RI. Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyatakan apresiasi tingginya atas dilaksanakannya turnamen tenis lapangan ini. Menurutnya, selain sebagai perekat kebersamaan antar instansi pemerintah, ajang seperti ini jelas sangat dibutuhkan oleh para atlet dan pecinta tenis lapangan di Bengkulu, memberikan kesempatan untuk mengazah keahlian mereka selama latihan. “Prestasi itu dicapai kalau dengan latihan dan disiplin tinggi, tapi tanpa sebuah turnamen kita tidak akan tahu posisi (skill) kita sejauh mana, ibarat sayur tanpa garam, latihan terus tanpa dilakukan pertandingan. Maka kita sambut baik apa yang digagas Mahkamah Agung melalui Dirjen Badilum dalam kesempatan ini...