Pembentukan Satgas Audit Investigatif , Wagub Minta Auditor Inten Dampingi OPD

Auditor Inspektorat harus mampu mendampingi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Bengkulu layaknya seorang dokter pribadi. Hal ini diungkapkan Wakil Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat meresmikan Pembentukan Satgas Audit Investigatif pada Inspektorat Provinsi Bengkulu serta penyerahan Pin Satgas Saber Pungli.

“Harus seolah - olah dokter pribadi yang mendampingi kita, mulai tahap perencanaan, operasional sampai pada akhirnya tahap evaluasi dan ketika mendampingi namanya dokter ya harus profesional,” ungkap Wakil Gubernur Rohidin Mersyah di Aula Inspektorat Provinsi Bengkulu, Rabu (31/5).

Wagub Rohidin juga menambahkan agar tim yang telah dilantik ini dapat saling bersinergi dengan instansi terkait. Menurut wagub, mutu layanan publik tidak akan berkualitas dan diterima baik dengan masyarakat kalau korupsi, pungli, suap – menyuap itu masih terjadi.

“Kita punya mitra ada BPKP, ada BPK, ada Ombudsman dan  unit – unit fungsional pengawasan dalam rangka sekali lagi bagaimana sekecil apapun potensi yang merusak kualitas mutu layanan publik itu harus kita sikapi,” jelas Wagub Rohidin.

Dibentuknya Satgas Audit Investigatif selain sebelumnya telah dibentuk Satgas Saber Pungli menunjukan kepada publik kepada Pemprov Bengkulu memiliki tanggung jawab moral dan siap bekerja membangun Bengkulu yang lebih baik.

“Selamat kepada bapak – ibu baik kepada Tim Saber Pungli maupun Satgas Investigatif saya kira ini tugas mulia dalam rangka kita membangun Bengkulu yang lebih baik,” ungkap Rohidin Mersyah.

Pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan Pin oleh Wakil Gubernur Rohidin Mersyah kepada Tim Saber Pungli yang bersimbol sebagai komitmen kuat dalam memerangi aksi Pungli di Pemerintah Provinsi Pengkulu.

“Kita punya kesungguhan keseriusan yang luar biasa ada tanggung jawab moral agar unit fungsional yang dibentuk ini betul – betul dapat berjalan secara optimal dalam rangka mencegah sedini mungkin, sekecil mungkin agar segala bentuk Pungli ini kalau bisa tidak terjadi sama sekali,” harap Wakil Gubernur. (Morecka-Media Center Pemprov)