Langsung ke konten utama

Kunjungi Rumah Bung Karno Di Bengkulu, Puan Maharani Dorong Perbaikan Situs Sejarah

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI Puan Maharani ungkapkan rasa bangga, bisa kembali hadir di Bengkulu. Menurutnya, Bengkulu merupakan tempat bersejarah berdirinya Republik Indonesia. Mengunjungi rumah Bung Karno saat pengasingan di Bengkulu, dirinya mendorong perbaikan dan perawatan situs sejarah.

"Ini Pak Mendikbud (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Red) mau berkontribusi, mau membantu pemeliharaan semua hal yang berkaitan dengan Bu Fatmawati dan Bung Karno di Bengkulu. Boleh saja hal-hal yang menjadi sejarah itu dipertahankan tapi jangan kelihatan kusam," tutur Puan saat pembukaan Lasenas (Lawatan Sejarah Nasional) di Bengkulu, Senin (15 Mei 2017).

Menjaga sejarah, kata putri Presiden Indonesia ke-5 ini, bukan hanya pada fisik saja, namun terdapat nilai yang terkandung dalam sejarah itu sendiri. Sehingga, bangsa dengan generasi-generasi berikutnya bisa melihat dan memahami perjalanan sejarah secara utuh.

Saat itu, Puan Maharani sempat berkeliling dan bercuci muka di sumur yang terletak di belakang rumah pengasingan Sukarno. Sumur itu masih menggunakan katrol timba manual. Dengan di dampingi Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu Lily Ridwan Mukti dan Mendikbud Muhajir Efendi, cucu sang Proklamator menuturkan, apa yang tersaji dan ditampilkan di rumah pengasingan Bung Karno saat ini masih sangat minim, sehingga perlu ada pembenahan dan penyempurnaan.

"Karena itu saya meminta kepada Pak Mendikbud untuk bisa mempelajari dan mencari lagi barang-barang yang berkaitan dengan sejarah tersebut, sehingga setiap orang yang datang ke sini, bisa tahu dan memahami bagaimana sejarah itu dulunya," ungkap Puan usai mengunjungi rumah pengasingan Bung Karno yang terletak di Jalan Anggut Kota Bengkulu.

Bengkulu adalah kampung halaman bagi Menko Puan. Tempat lahir Fatmawati sang penjahit bendera pusaka merah putih, yang merupakan nenek Puan Maharani. "Sebagai cucu dari Sukarno dan Fatmawati, juga sebagai Menko yang saat ini ditugaskan berkaitan dengan bidang kesejahteraan, tentu saja merupakan kebanggan bagi saya untuk bisa kembali hadir di Bengkulu," kata Puan dengan bercerita mengajak anaknya untuk melihat keindahan Bengkulu juga sejarah-sejarahnya.



Sementara itu, Mendikbud Muhajir menerangkan, lawatan sejarah tahun ini digelar di Bengkulu untuk mengajak peserta mengarungi lorong waktu sejarah. Bengkulu memiliki monumen sekaligus tempat-tempat bersejarah. Termasuk perjalanan sejarah Bung Karno hingga bertemu Fatmawati, dan sejarah-sejarah lain.

"Kita harapkan anak-anak diajarkan merekontruksi sejarah bangsanya, agar tumbuh semangat dan kebanggaan sebagai anak Indonesia," papar Muhajir Efendi.

Kehadiran Mendikbud dan Menko PMK di Bengkulu, menurut Wakil Gubernur Rohidin Mersyah merupakan momentum yang tepat. Pasalnya, Provinsi Bengkulu hingga saat ini terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk melalui potensi wisata. Potensi wisata sejarah, di provinsi dengan 525 kilometer panjang garis pantai itu, dipercaya mampu memberikan rangsangan ekonomi untuk masyarakat.

"Kehadiran Pak Mendikbud dalam lawatan sejarah ini tentu sangat tepat, ditambah lagi kehadiran Menko Puan yang merupakan cucu Fatmawati, tentu mempunyai keterpanggilan khusus. Bagaimana mengangkat sejarah di Bengkulu di level nasional, dan bisa menjadikan sumberdaya ekonomi bagi masyarakat," ucap Rohidin. (Jamal-Media Cennter Pemprov)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Budaya Melayani dengan Ikhlas Harus Dimiliki PNS

Sebanyak 418 orang dari Organisasi Perangkat Daerah dan Guru Tata Usaha SMA dan SMK , mengikuti pengambilan sumpah janji pegawai negri sipil di lingkungan pemerintah Provinsi Bengkulu, Senin (7/10) di Aula Gedung Serba Guna Sekretariat Pemprov Bengkulu. Disampaikan Plt. Kepala Kepagawaian Pemprov Muhamad Irsan Maksud dari pengambilan sumpah janji Pegawai Negri Sipil (PNS) adalah sebagai suatu kesanggupan untuk mentaati keharusan atau tidak melakukan larangan yang ditentukan, diikrarkan dihadapan atasan yang berwenang menurut agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME. Selain itu Muhamad Irsan, untuk membina Pegawai Negri Sipil yang bersih jujur dan sadar akan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat yang benar-benar berorientasi  pada peningkatan pelayanan dan pembangunan masyarakat serta dapat melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sehingga mampu menunjukkan figur PNS yang professional disiplin berbudaya serta berakhalak mulia. ...

DPR RI Komisi IX Kunjungi Provinsi Bengkulu

Komisi IX DPR RI mekakukan kunjungan ke Provinsi Bengkulu, Selasa (2/5). Menjalankan fungsi DPR mengawasi beberapa kebijakan Pemerintah di bidang Kesehatan dan Ketenagakerjaan Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi Pemerintah daerah dalam proses pelayanan kesehatan dan pegawasan Tenaga kerja asing (TKA). “Keterbatasan tenaga kesehatan dan pengawas tenaga kerja menjadi problem utama, sebab jumlahnya sangat timpang dari ribuan perusahaaan di Bengkulu hanya diawasi puluhan tenaga pengawas,” ujar Rohidin saat rapat bersama Komisi IX DPR RI di ruang rafflesia pemda Bengkulu, Selasa (2/5) Curhatan Wagub ditanggapi oleh Ketua Komisi IX DPR RI, Saleh Partaoan Daulay, menueurtnya DPR RI selalu mengedepankan beberapa rancangan program daerah, dari kesehatan dan ketenagakerjaan tentu menjadi fokus utama bagi masyarakat. “Kami dari DPR RI selalu mendukung rancangan program daerah, khususnya Bengkulu yang menjadi provins...

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...