Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag RI)
turun ke Bengkulu, guna memantau langsung
stabilitas harga serta ketersediaan bahan pokok yang ada di pasar maupun di
Distributor.
Inspeksi yang didampingi oleh Dinas Perindustrian dan
Perdaganagan (Disperindag) Provinsi Bengkulu menuju ke pasar swalayan terbesar
di kota Bengkulu serta mengunjungi distributor besar yang ada di kota Bengkulu.
“Kita harapkkan masyarakat tenang menjelang ataupun sesudah
lebaran ini,” kata Staf Ahli Menteri Perdagangan Bidang Pengamanan Pasar, Sutriono
Edy, saat mengecek harga dan stok bahan pokok di salahsatu supermarket terkenal
kota Bengkulu, Senin (8/5).
Dari hasil pengecekan
langsung ke beberapa supermarket dan Distributor terbesar di kota Bengkulu, didapati
harga bahan pokok yang dijula sudah
mengikuti ketentuan dari pemerintah tentang
Harga Eceren Tertinggi (HET).
Begitu juga ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat telah
mencukupi, bahkan hingga enam bulan kedepan,
“Cukup untuk stoknya (bahan pokok), di supermarket ini juga ada distributor gula dan minyak goreng,
semuanya sudah tersedia hingga sesudah
lebaran nanti,” kata Edy.
Menurutnya, barang yang
dijula di ritel modern yang ada di Bengkulu ini telah sesauai dengan
Harga Eceran Tertinggi (HET), karena harga tersebut sudah disepakati bersama oleh
pihak distributor dan ritel modern.
“Jika masih ada yang melebihi HET, maka akan diberikan
sanksi, apalagi mereka telah menandatanagani kesepakatan bersama untuk menjaga
kestabilan harga jelang lebaran ini,” ujarnya.
HET ini, katanya lagi, dilaksankan dari tanggal 10 April
hingga 10 september 2017 ini, dan berlaku bagi pasar-pasar modern.
“Setelah itu harga akan dievaluasi, apakah harga perlu naik
atau malah turun,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Provinsi Bengkulu, Lierwan
mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk komitment pemerintah dalam menjaga
kestabilan harga dan stok bahan pokok,
“Pemerintah tidak akan membiarakan masyarakat dalam
menghadapi puasa dan lebaran nanti kebutuhan pokoknya terganggu,” tutur
Lierwan, disela-sela kunjungan ke Distributor bahan pokok bersama pihak Kemendag
RI.
Untuk itulah, katanya lierwan, guna memastikan hal tersebut, pihak Kemedag RI
bersama dengan Disperindag Provinsi Bengkulu langsung turun kelapangan untuk
mengecek langsung harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar-pasar yang ada di
kota Bengkulu.
Dirinya menghimbau agara masyarakat tetap tenag dan tak
perlu risdsau masalah harga dan stok bahan pokok jelang puasa dan lebaran
nanti.
“Perlu diketahui bahwa stok bahan pokok masih tersedia dan
cukup dan harga tetap stabil, masyarakat tidak perlu takut,” ujar mantan Kepala
Biro Keuangan Setda Provinsi Bengkulu ini.
Pihaknya juga akan tetap melakukan pemantauan harga di
pasaran setelah lebaran nanti.
“Saya yakinkan bahwa stok kebutuhan bahan pokok mengahadapi
bulan puasa dan lebaran, aman,”
tegasnya. (Saipul-Media Center Pemprov Bengkulu)
Komentar
Posting Komentar