Langsung ke konten utama

Disperindag Pastikan Stock & Distribusi Bahan Pokok Aman Jelang Ramadhan

Lonjakan harga barang kebutuhan pokok jelang Ramadhan dan Idul Fitri, diharapkan bisa dikontrol dan ditekan. Selain harga, ketersediaan barang hingga distribusi juga dimonitor supaya ada jaminan untuk masyarakat sebagai konsumen, mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga yang tidak memberatkan.



"Harga eceran tertinggi sudah ditetapkan, selanjutnya stok dan distribusi juga harus bisa dipastikan hingga di daerah," kata Wakil Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, Selasa (9/5).

Saat itu, Wagub Rohidin membuka Rapat Koordinasi identifikasi barang kebutuhan pokok menjelang puasa, lebaran dan Idul Adha 1438H / Tahun 2017. Tingginya konsumsi, lanjut wagub, secara otomatis meningkatkan permintaan barang kebutuhan. Kesempatan seperti itu, menurutnya juga menjadi peluang bagi spekulan menimbun produk, dan pemerintah punya kewajiban lakukan tindakan.

"Menghindarkan rantai distribusi dari spekulan, tentunya kita perlu bersinergi dengan penegak hukum. Keamanan produk juga begitu," paparnya yang mengharapkan dengan adanya koordinasi, masing-masing pihak bisa pahami tugas, peran dan fungsinya.

Dalam kesempatan yang sama, Staf Ahli Bidang Pengamanan Pasar Kemendag Supriyono Edi membenarkan jika harga bahan pokok berpotensi naik jelang puasa dan lebaran. Karena itu, rakor tersebut merupakan salah satu langkah antisipasi.

Kemudian, lanjut Supriyono, hal yang perlu menjadi fokus meliputi 3 hal, yakni identifikasi ketersediaan stok/pasokan dan harga, lalu identifikasi langkah serta kesiapan instansi dan pelaku usaha, dan terakhir meningkatkan fungsi pengawasan atas barang yang beredar.

"Benar yang disampaikan wagub, kita harus memahami peran, dan tugas. Harganya sudah ditetapkan, lalu stoknya harus tersedia, kemudian barang harus aman, jangan sampai tenyata barang kadaluarsa," tutur Supriyono Edi.

Stok barang kebutuhan pokok di Provinsi Bengkulu, pada prinsipnya cukup. Rakor yang digelar bersama Bulog, disperindag kabupaten kota, pelaku usaha dan stake holder yang terkait distribusi, diharapkan mampu menentukan sejumlah langkah guna menstabilkan harga dan keterjaminan pasokan.

Dijelaskan kepala disperindag Provinsi Bengkulu, Lierwan, bahwa kemendag telah tetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk minyak, gula dan daging.


"Harga Eceran Tertinggi gula 12.500 per kilo, minyak goreng 11 ribu per liter, dan daging 80 ribu per kilo," jelas Lierwan yang juga meyakini penetapan HET mampu menekan angka inflasi. (Fredy-Media Center Pemprov Bengkulu)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Budaya Melayani dengan Ikhlas Harus Dimiliki PNS

Sebanyak 418 orang dari Organisasi Perangkat Daerah dan Guru Tata Usaha SMA dan SMK , mengikuti pengambilan sumpah janji pegawai negri sipil di lingkungan pemerintah Provinsi Bengkulu, Senin (7/10) di Aula Gedung Serba Guna Sekretariat Pemprov Bengkulu. Disampaikan Plt. Kepala Kepagawaian Pemprov Muhamad Irsan Maksud dari pengambilan sumpah janji Pegawai Negri Sipil (PNS) adalah sebagai suatu kesanggupan untuk mentaati keharusan atau tidak melakukan larangan yang ditentukan, diikrarkan dihadapan atasan yang berwenang menurut agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME. Selain itu Muhamad Irsan, untuk membina Pegawai Negri Sipil yang bersih jujur dan sadar akan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat yang benar-benar berorientasi  pada peningkatan pelayanan dan pembangunan masyarakat serta dapat melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sehingga mampu menunjukkan figur PNS yang professional disiplin berbudaya serta berakhalak mulia. ...

DPR RI Komisi IX Kunjungi Provinsi Bengkulu

Komisi IX DPR RI mekakukan kunjungan ke Provinsi Bengkulu, Selasa (2/5). Menjalankan fungsi DPR mengawasi beberapa kebijakan Pemerintah di bidang Kesehatan dan Ketenagakerjaan Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi Pemerintah daerah dalam proses pelayanan kesehatan dan pegawasan Tenaga kerja asing (TKA). “Keterbatasan tenaga kesehatan dan pengawas tenaga kerja menjadi problem utama, sebab jumlahnya sangat timpang dari ribuan perusahaaan di Bengkulu hanya diawasi puluhan tenaga pengawas,” ujar Rohidin saat rapat bersama Komisi IX DPR RI di ruang rafflesia pemda Bengkulu, Selasa (2/5) Curhatan Wagub ditanggapi oleh Ketua Komisi IX DPR RI, Saleh Partaoan Daulay, menueurtnya DPR RI selalu mengedepankan beberapa rancangan program daerah, dari kesehatan dan ketenagakerjaan tentu menjadi fokus utama bagi masyarakat. “Kami dari DPR RI selalu mendukung rancangan program daerah, khususnya Bengkulu yang menjadi provins...

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...