Langsung ke konten utama

Diambil Sumpah, 30 Advokat Diminta Hindari “Benturan” Hukum

Terkait adanya beberapa jajaran penegak hukum, yang diduga tersandung kasus, baik secara langsung ataupun tidak. Anggota PERADI (Perhimpunan Advokat Indonesia) Provinsi Bengkulu diminta untuk menjalankan tugas secara profesional dan mengutamakan kebenaran dalam melakukan pembelaan. Selain itu, para advokat yang berada di wilayah Bengkulu ini diminta lebih peka dalam memberikan bantuan hukum kepada mayarakat, bukan justru kepada para elit yang terindikasi menindas hak – hak masyarakat kecil.


Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (DPN PERADI) Hasanuddin Nasution menjelaskan, dalam menjalankan tugas memberikan bantuan atau pembelaan hukum, memang selama ini belum ada forum khusus, jika terjadi “benturan” hukum diantara sesama penegak hukum, terutama terhadap profesi advokat. Karenanya, dalam waktu dekat DPN PERADI akan melakukan pertemuan khusus terhadap para petinggi penegak hukum, untuk membicarakan hal ini lebih lanjut.

“Mestinya kan kalau sesama penegak hukum ada forum juga yang membicarakan kalau terjadi benturan diantara mereka. Nah ini kedepan akan kita budayakan lagi dan setelah ini kami mungkin di Jakarta akan ketemu dengan petinggi – petinggi hukum,” ungkap Hasanuddin Nasution usai Sidang Terbuka Pengucapan Sumpah Advokat PERADI Bengkulu 2017, di Aula Pengadilan Tinggi Bengkulu, Senin (08/05).

Dilain pihak, Staf Ahli Gubernur Bengkulu Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Edyarsyah mengatakan, atas pelantikan dan pengukuhan 30 Advokat PERADI Bengkulu 2017 ini, pihak Pemda Provinsi mengharapkan adanya sinergisitas dalam hal pembelaan dan pengembangan hukum di Bengkulu. Sehingga kedepan, solusi atas permasalahan hukum di tengah masyarakat bisa semakin adil dan bijaksana.

“Kami memberikan ucapan selamat atas pengukuhan dan pelantikan kepada 30 Advokat PERADI Bengkulu 2017 yang baru. Diharapkan kedepan semakin terjalin sinergisitas angara PERADI Bengkulu dan Pemda Provinsi,” jelas Staf Ahli Gubernur Bengkulu Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Edyarsyah.

Sementara itu, Ketua Pengadilan Tinggi Bengkulu Wahjono menekankan, kepada para Advokat Bengkulu yang mulai hari ini telah resmi menjalankan tugas sebagi penegak hukum, untuk selalu mentaati kode etik sebagai profesi Advokat. Jika terjadi pelanggaran kode etik, maka sanksi tegas pasti akan diberikan sesuai dengan aturan yang berlaku oleh Dewan Kehormatan.

“Kalau terjadi suatu pelanggaran kode etik tentunya akan diproses melalui Dewan Kehormatan. Untuk itu Dewan Kehormatan untuk dapat menjalankan tugas dengan tegas supaya membuat efek jera kepada pelanggar,” ungkap Wahjono. (Rian-Media Center Pemprov Bengkulu)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...

Kejurprov PBSI dan Kapolda Cup ke-IV se-Sumatera Resmi Di Mulai

Bengkulu-MC. Kejuaraan     Bulutangkis Provinsi Bengkulu yang dilaksanakan oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Bengkulu dan Kapolda Cup 2017 yang ke-IV se-Sumatera, resmi dibuka hari ini, 14 September 2017. Pertandingan yang dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Sawah lebar Bengkulu tersebut, dibuka langsung oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung,     yang ditandai dengan pemukulan perdana bulu tangkis oleh Kapolda Bengkulu. Hadir dalam acara tersebut, Staff Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Ketua PBSI Provinsi Bengkulu, Pengurus Daerah (Pengda ) PBSI Provinsi serta pelatih dan     atlet Bulutangkis     se-Provinsi Bengkulu. Dalam kesempatan itu, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung mengungkapkan, turnamen bulutangkis kali ini merupakan yang terbesar dari tahun sebelumnya.     Coki berharap hal ini mampu meningkatkan jiwa olahraga dengan munculnya atlet bulu tangkis yang...

Pembukaan Turnamen Tenis Lapangan Piala Bergilir Dirjend Badilum Mahkamah Agung RI

    Bengkulu -Mencetak atlet tenis Bumi Rafflesia berkualitas, bersama berbagai instansi Pemda Provinsi Bengkulu akhir-akhir ini gencar melaksanakan ajang turnament tenis lapangan. Salah satunya Turnamen Tenis Lapangan Memperebutkan Piala Bergilir Dirjend Badan Peradilan Umum (Badilum) Mahkamah Agung RI. Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyatakan apresiasi tingginya atas dilaksanakannya turnamen tenis lapangan ini. Menurutnya, selain sebagai perekat kebersamaan antar instansi pemerintah, ajang seperti ini jelas sangat dibutuhkan oleh para atlet dan pecinta tenis lapangan di Bengkulu, memberikan kesempatan untuk mengazah keahlian mereka selama latihan. “Prestasi itu dicapai kalau dengan latihan dan disiplin tinggi, tapi tanpa sebuah turnamen kita tidak akan tahu posisi (skill) kita sejauh mana, ibarat sayur tanpa garam, latihan terus tanpa dilakukan pertandingan. Maka kita sambut baik apa yang digagas Mahkamah Agung melalui Dirjen Badilum dalam kesempatan ini...