Langsung ke konten utama

Beras dan Tiket Pesawat Masih Menjadi Ancaman Inflansi


Bengkulu- Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu Endang Kurnia Saputra mengatakan, inflansi Bengkulu pada tahun 2018 mengalami penurunan signifikan dari tahun sebelumnya.

Saat ini inflansi Bengkulu berada pada level 3,56 persen, dimana sebelumnya pada tahun 2016 berada pada level 5,00 persen.

Namun, Endang Kurnia tak menampik masih ada indikator yang mengancam laju inflansi Bengkulu pada tahun ini, yaitu pada bahan pokok beras serta harga tiket maskapai penerbangan.

“ Sumbernya masih pada maskapai penerbangan dan harga beras, menjadi momok bagi inflansi kita,” sebut Endang Kurnia, saat Rapat Koordinasi Tim Pengendali Infalnsi Daerah (TPID) Provinsi Bengkulu, di kantor Perwakilan Bank Indonesia Bengkulu, Jumat (12/1).

Untuk itulah, kata Endang lagi, perlu adanya evaluasi dan rencana program dari Tim Pengendali Inflansi Daerah (TPID) guna mengantisipasi laju inflansi Bengkulu di tahun 2018 ini.

Rapat yang dipimpin langsung oleh Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu ini, dihadiri oleh seluruh anggota TPID Provinsi Bengkulu.

Sementara itu, Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menjelaskan, guna mengantisipasi terjadinya inflansi yang diakibatkan oleh beberapa faktor tersebut, dirinya meminta agar adanya kerjasama tim TPID dengan pihak maskapai penerbangan.

Selain itu, mengenai pengendalian harga beras di masyarakat, Plt Gubernur meminta agar dilakukan operasi pasar sejak awal bulan ini.
“Jangan saat moment hari lebaran  saja operasi pasar dilakukan, tapi sejak musim tanam, awal tahun ini Bulog dan Disperindag sudah lakukan operasi pasar,” tegas Rohidin Mersyah.

Rohidin juga meminta agar pihak Bulog Bengkulu dapat membeli gabah petani dengan menyediakan gudang untuk menampung gabah petani yang dibeli tersebut.

Sedangkan untuk harga beras, kata Rohidin lagi,  perlu adanya subsidi harga dari pemerintah dan Bulog.

“ Buatkan regulasinya di kabupaten dan kota, tentang belanja subsidi pangan untuk dianggarkan di APBD,” kata Rohidin, yang saat ini telah memasuki usia ke -48 tahun.

Selain itu, dirinya meminta agar distribusi  Beras Sejahtera (Rastra) bagi masyarakat miskin agar segera dilakukan.

Dalam Rakor TPID ini, dirinya berharap  adanya  usul inisiatif dari setiap OPD terkait, guna dijadikan program selanjutnya untuk mengendalikan inflansi.

“ Harus ada program strategis yang baik  dalam mengendalikan inflansi,” pungkasnya. (Saipul-Media Center, Humas Pemrov Bengkulu).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUT TNI Ke-72, Komitmen Bersama Jaga Keamanan Bumi Rafflesia

 Peringatan HUT TNI Ke-72 2017 di Provinsi Bengkulu dipimpin Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung dan dipusatkan di Sport Centre Pantai Panjang, Kota Bengkulu. HUT TNI Kali ini bertajuk “Bersama Masyarakat TNI Kuat” yang memiliki makna bahwa bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI akan semakin kuat bekerjasama dengan masyarakat, termasuk keamanan wilayah hukum Bumi Rafflesia. “Kita telah berkomitmen bersama menjaga keutuhan NKRI. Antara Babinsa dan Babinkamtibmas tugasnya cukup baik di lapangan. Kita berikan kontribusi dan berkoordinasi bersama TNI, kita jaga Provinsi Bengkulu dengan aman,” jelas  Kapolda  Bengkulu Brigjen Pol. Coki Manurung, usai Upacara dan Syukuran HUT TNI Ke-72 di Sport Centre Pantai Panjang Bengkulu, Kamis (05/10). Dalam kesempatan ini, hadir unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu dan Kabupaten-Kota, para Walikota dan Bupati Se-Provinsi Bengkulu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan elemen masyarakat lainnya. Pel...

Budaya Melayani dengan Ikhlas Harus Dimiliki PNS

Sebanyak 418 orang dari Organisasi Perangkat Daerah dan Guru Tata Usaha SMA dan SMK , mengikuti pengambilan sumpah janji pegawai negri sipil di lingkungan pemerintah Provinsi Bengkulu, Senin (7/10) di Aula Gedung Serba Guna Sekretariat Pemprov Bengkulu. Disampaikan Plt. Kepala Kepagawaian Pemprov Muhamad Irsan Maksud dari pengambilan sumpah janji Pegawai Negri Sipil (PNS) adalah sebagai suatu kesanggupan untuk mentaati keharusan atau tidak melakukan larangan yang ditentukan, diikrarkan dihadapan atasan yang berwenang menurut agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME. Selain itu Muhamad Irsan, untuk membina Pegawai Negri Sipil yang bersih jujur dan sadar akan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat yang benar-benar berorientasi  pada peningkatan pelayanan dan pembangunan masyarakat serta dapat melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sehingga mampu menunjukkan figur PNS yang professional disiplin berbudaya serta berakhalak mulia. ...

UNIB Wisuda 917 Mahasiswa

Universitas Bengkulu (UNIB) melaksanakan  acara Wisuda lulusan Pasca Sarjana, Sarjana,  Sarjana Profesi dan Vokas,  periode 81 tahun 2017, di Gedung Serba Guna UNIB, pada Rabu (26/4). Dalam wisuda kali ini, sebanyak 917 orang mahasiswa dari seluruh fakultas dan kejuruan yang ada di UNIB. Dari 917 orang yang di wisuda tersebut, ada 8 orang lulusan Sarjana Starata 1 (S1) yang meraih nilai sangat memuaskan atau Cumlaude, sedangkan dari lulusan Pasca Sarjana (S2) ada 4 orang serta  satu orang lulusan dengan predikat Cumlaude dari program Doktor (S3). Sedangkan peraih nilai tertinggi lulusan UNIB kali ini, dipegang oleh Nelda Sari Siregar yang berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikkan (FKIP) Program Studi Bahasa dan Satra Indonesia, dengan meraih nilai IPK 3,98 sekaligus menyandang predikat lulusan Cumlaude. Dalam kesempatan tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu yang hadir diwakili oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Provinsi Bengkulu, Gotri Suya...